Di banyak negara, Oktober bisa dibilang sebagai bulan horor karena ada perayaan Halloween di akhir bulan. Tak heran, jika film-film horor tayang di bulan ini untuk meramaikan suasana perayaan tersebut.
Indonesia sendiri punya beberapa line up horor seperti Kuasa Gelap (3 Oktober), Pulau Hantu (10 Oktober), Tebusan Dosa (17 Oktober), Perewangan (24 Oktober), dan Dosa Musyrik (31 Oktober).
Ya, dipastikan setiap minggunya akan selalu ada film horor yang giliran tayang di bioskop.
Tapi tentunya RajaSinema Update Vol. 4 tidak akan membahas horor secara spesifik, karena bagaimanapun juga penonton butuh variasi tontonan.
Dan inilah berita terhangat yang kami rangkum spesial untuk kamu dalam RajaSinema Update Vol. 4:
1. Film Sumala tembus 1 juta penonton dalam 11 hari tayang
 |
| Filmnya terlalu sadis karena melibatkan anak-anak dalam adegan gore/doc. Hitmaker |
Sumala, film horor terbaru garapan rumah produksi Hitmaker Studios ini mencatatkan raihan penonton yang memuaskan. Yakni berhasil tembus 1 juta penonton hanya dalam 11 hari tayang.
Melihat track record-nya, pencapaian ini bukanlah hal yang sulit bagi Hitmaker. Pasalnya, sejak muncul dengan garapan perdananya Rumah Kentang pada tahun 2012, film-film horor produksi Hitmaker selalu direspons baik oleh penonton.
Secara cerita, film arahan Rizal Mantovani ini menyoroti kehidupan pernikahan Sulastri (Luna Maya) dan Soedjiman (Darius Sinathrya) yang sudah belasan tahun menikah tapi tak kunjung juga mendapatkan buah hati.
Kemudian Soedjiman memberikan ancaman kepada Sulastri bahwa ia akan menikah lagi, jika Sulastri tak kunjung hamil. Karena takut dengan ancaman suaminya, diam-diam Sulastri pergi ke dukun melakukan perjanjian dengan iblis untuk mendapatkan keturunan.
Usaha Sulastri tak sia-sia. Ia langsung hamil anak kembar. Tapi setelah kelahiran anak kembar mereka, berbagai teror dan petaka mulai muncul menghantui keluarga Soedjiman.
Film yang tayang sejak 26 September 2024 ini masih bisa disaksikan di bioskop-bioskop terdekat.
2. The Shadow Strays, film laga terbaru dari Timo Tjahjanto
 |
| Penasaran banget dengan akting Aurora Ribero/doc. Netflix |
Bagi kamu yang merasa bahwa film Indonesia itu kekurangan film action (laga), kamu wajib nonton film yang satu ini. Ya The Shadow Strays, film laga terbaru dari sutradara Timo Tjahjanto yang sebelumnya juga sukses membesut The Night Come for Us (2018) dan The Big 4 (2022).
The Shadow Strays menceritakan seorang remaja perempuan (diperankan Aurora Ribero) yang merupakan pembunuh profesional.
Suatu hari, ia dikirim ke Jepang dalam misi menghabisi nyawa seorang bos mafia. Namun, misinya itu tidak berjalan mulus sesuai dengan rencana yang telah disusun sebelumnya.
Bagaimana nasib perempuan tersebut selanjutnya?
Selain Aurora Ribero, film ini juga dibintangi oleh sejumlah aktor lainnya seperti Hana Malasan, Ali Fikry, Andri Mashadi, Kristo Immanuel, dan Adipati Dolken.
Film ini tidak akan tayang di bioskop reguler, tapi akan langsung premiere di Netflix pada 17 Oktober 2024. Sebelumnya, film ini telah tayang perdana di Toronto International Film Festival (TIFF) 2024 dalam program Midnight Madness.
3. Marshanda beradegan panas dalam Jangan Salahkan Aku Selingkuh
 |
| Siapa selingkuhan Dimas?/doc. WeTV |
WeTV kembali menghadirkan series terbarunya berjudul Jangan Salahkan Aku Selingkuh. Konflik ceritanya masih seputar pernikahan dan perselingkuhan.
Anna (Marshanda) seorang konselor pernikahan, menikah dengan Dimas (Giorgino Abraham), lelaki yang tidak memiliki perangai baik. Tapi pernikahan mereka dirasa sempurna, karena Anna dianggap bisa mengubah Dimas menjadi pria yang baik.
Tapi rupanya, kehidupan mereka di belakang layar tidak semulus itu. Dimas selingkuh dengan wanita lain yang merupakan teman dekat istrinya. Ya, paling cocok memang Anna nyanyi lagu, "terkadang ku menyesal, mengapa kukenalkan ia padamu.....".
Ok! Ceritanya emang umum. Tapi yang bikin shick-shack-shock, adalah adegan panas yang dilakukan Marshanda. Masih nggak nyangka seorang Marshanda bisa seberani itu beradegan panas dengan Giorgino Abraham.
Penasaran 'kan? Pastinya penasaran. Tapi bukan hanya soal adegan panasnya yang bikin penasaran, karakter Anna yang tegas bikin cerita Jangan Salahkan Aku Selingkuh terasa sangat seru.
Di sini, Anna bukanlah seorang istri yang pasrah saja ketika diselingkuhi suami, tapi ia malah membalasnya juga dengan berdekatan dengan pria lain yang lebih ganteng dan mapan dari suaminya.
Saat ini, series yang juga dibintangi oleh Stefan William ini baru mencapai episode 3 dan masih on going di WeTV.
4. Wujudkan ide liarmu menjadi film dalam #dapurstoryhunt
 |
| Jangan sampai ketinggalan ya/doc. Dapur Films |
Kabar baik untuk kamu pencinta film dan punya ide-ide terbaik di kepala, kamu bisa mengikuti #dapurstoryhunt. Sebuah ajang pencarian ide cerita film yang diinisiasi oleh Dapur Film.
Dapur Film sendiri adalah rumah produksi yang dinakhodai oleh sutradara kenamaan Hanung Bramantyo dan sudah memproduksi puluhan film layar lebar.
Karya perdananya adalah Menebus Impian yang tayang pada tahun 2010. Kemudian ko-produksi bersama rumah produksi ternama lainnya seperti Starvision (Perahu Kertas, Perahu Kertas 2), SinemArt (Tendangan dari Langit), dan MVP Pictures (Soekarno, Mencari Hilal, Tersanjung).
Adapun kriteria utama yang diinginkan adalah ide cerita yang orisinal dan dapat dipertanggungjawabkan keasliannya, memiliki unsur lokalitas yang kuat, dan juga tidak menyinggung unsur SARA (Suku, Agama, dan RAs).
Pencarian ide cerita #dapurstoryhunt ini akan ditutup pada 20 November 2024. Dan 5 pemenang ide cerita terbaik akan diumumkan di JAFF Market pada 5 Desember 2024.
Yuk buruan realisasikan ide terbaikmu dan baca syarat & ketentuannya di
bit.ly/DapurStoryHunt.
5. Aktor senior Marissa Haque meninggal dunia
 |
| Still photo Marissa Haque dalam Kembang Semusim/doc. Flix |
Industri film tanah air kembali berduka. Setelah kehilangan aktor lawas Waty Siregar yang kami ulas dalam RajaSinema Update Vol. 3, volume 4 ini kami tutup dengan berita meninggalnya aktor senior Marrisa Haque.
Istri dari penyanyi rock Ikang Fawzi ini meninggal pada 2 Oktober 2024 di usianya yang ke-61 tahun.
Di dunia film, Marissa Haque memulai debut aktingnya dalam film Kembang Semusim pada tahun 1980. Kemudian namanya semakin dikenal setelah ia mendapatkan piala citra Festival Film Indonesia 1985 sebagai Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik lewat film Tinggal Landas buat Kekasih.
Dua tahun setelahnya, Marissa kembali masuk nominasi FFI kategori Pemeran Utama Perempuan Terbaik lewat film Biarkan Bulan Itu. Sayangnya Marissa belum beruntung karena piala citra diambil oleh Widyawati yang bermain apik lewat Arini, Masih Ada Kereta yang Akan Lewat.
Karir filmnya terhenti pada tahun 90-an dengan total membintangi lebih dari 20 judul dalam masa kurun waktu 10 tahun saja.
Mari sejenak kita tundukkan kepala dan berdoa, semoga beliau mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Aamiin YRA.
Demikian informasi terkini dunia film dan hiburan yang kami rangkum dalam
RajaSinema Update Vol. 4. Semoga bermanfaat!